Siapa yang tidak mengenal seseorang yang sangat berjasa untuk suatu negeri, yang selalu berkorban dengan semua hal yang iya miliki, yang tidak pernah menyerah memperjuangkan harga diri, dan yang selalu menjadi pedoman bagi anak-anak negeri. Indonesia, negara berjuta karya, berjuta impian, berjuta harapan, dan berjuta tangisan, jerit pedih anak-anak bangsa kelaparan, jerit sakit perut yang selalu mengahntui diri, setiap malam, setiap hari selalu mencari sedikit makanan untuk mencukupi diri, negara ini bukan lah negara miskin, tapi kenapa banyak tangis kelaparan di negara ini? negara ini bukan negara lemah, tapi kenapa harga diri bangsa ini selalu terinjak-injak oleh negara adidaya?.
Hari itu, tanggal 6 Juni 1901 lahirlah sesosok anak yang telah ditiupkan ruhnya oleh tuhan untunk bertanggung jawab dibumi serta Tanah Air ini di suatu desa di Kota Surabaya, namanya adalah Koesno Sosrodihardjo nama yang diambil dari seseorang kesatria dari kisah Baharata Yudha, yaitu karna, yang diharapkan pula akan menjadi Kesatria di bangsa yang penuh dengan air mata ini. Tumpah darah Ibunya menyertai semangat yang mendorong kelahirannya dimuka bumi ini, yang mendorong menjadi anak bangsa yang berharga dan dapat bermanfaat bagi para pemuda kelak nanti.
Koesno Sosrodiharjo kecil, hidup penuh dengan rintangan, dia selalu menderita suatu penyakit yang tidak pernah diharapkan, sehingga ayahnya mengganti namanya menjadi SOEKARNO yang sangatlah tidak asing bagi kita anak bangsa Indonesia. Dia adalah sosok yang amat berani, bertanggung jawab serta berjiwa besar yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia di muka dunia, seseorang yang tidak pernah segan mencetuskan suatu kebijakan yang menjadi kekuatan besar bangsa Indonesia, mungkin bagi para Penjajah Soekarno adalah musuh yang amat berbahaya, kehidupannya pun di kucilkan oleh para petinggi penjajah, tapi bagi warga Indonesia, bagi rakyat Indonesia, dia adalah sosok yang amat berarti bagi Indonesia.
Mungkin Rusia punya Stalin yang mereka banggakan, Jerman punya Adolf Hitler yang ditakuti, Jepang punya Kaisar yang amat disegani, tapi Indonesia punya Soekarno yang tidak kalah berharga perjuangannya dibanding mereka, dengan kemampuan yang dia miliki, dia mampu menyatukan kedaulatan bangsa Indonesia seperti yang kita rasakan ini. Dia selalu menyempatkan diri untuk membaca buku, hingga masa pengasingannya pun dia sempatkan untuk tetap belajar, sosok Presiden yang kita harapkan, yang kita nantikan. yang tidak pernah gentar melihat darah tanah airnya bercucuran demi menjadi Negara yang benar-benar di akui oleh dunia sebagai Negara yang MERDEKA, Negara yang patut disegani dan ditakuti.
Tapi kenapa semua itu berlalu, sirna begitu saja sekarang? mana Indonesia sang macan asia yang dulu? mana kuku tajam Garuda kita? Bung Karno tidak menciptakan kemerdekaan ini begitu saja hanya untuk dinikmati, tapi kita!! kita yang seharusnya menjaga kedaulatan ini untuk menjadi negara yang luar biasa. Tumpah darah para pejuang, ketakutan, jeritan yang selalu menghantui merka pada zaman perjuangan? rasanya semua itu hilang begitu saja, ketika melihat anak-anak bangsa di Indonesia hanya berdiam diri, bersikap tidak sewajarnya seperti seseorang lelaki, terus menuntut diri untuk mengikuti tradisi orang luar neegeri. Kita seharusnya menjadi para pejuang sekarang, pejuang yang selalu menunjukan bahwa Indonesia adalah negara yang patut dilindungi dan diperjuangkan dengan seluruh tumpah darah, jiwa raga, bahkan keringat yang terhenti akibat perjuangan dengan prestasi kita.
Kegigihan Bung Karno menjadi salah satu contoh yang amat penting untuk kita, kenapa? karana dia berani mengajukan Pancasila, Ideologi kita sebagai Ideologi International, Ideologi yang diakui di dunia dengan segala macam bentuk kesempurnaan, Kesatuan, Perdamaian, Serta Ketuhanan yang menjadi pedoman bagi Seluruh Negara. Rasa percaya diri beliau, rasa tenggang rasa beliau yang menjadikan beliau selalu dikenag hingga sekarang. Bukan hanya karna dia adalah seorang Proklamator. tapi karan sikap dia yang tegas yang selalu mengingatkan kita untuk tetap berjuang bagi bangsa serta Tanah Air kita Indonesia..
Bangkitlah teman-teman, bangkitkan Negara ini sebagai mana Bung Karno telah memberikan seluruh jiwa raganya, seluruh kekayaannya, seluruh kehidupannya, hanya untuk Indonesia negara indah yang kita cintai ini. mungkin kehiduan tidak pernah kita rasakan keindahannya ketika kita mendapatkan suatu kesulitan, tapi kehidupan akan sangat berharga jika kita mau peduli, pada bangsa serta orang lain. kekuatan bung karno menjadikan senjata dia untuk menghancurkan para penjajah, menghancurkan segenap kekuatan para penjajah negeri ini. dengan bambu runcing yang kita miliki, serta dengan keyakinan yang selalu menjadi kunci utama suatu kemenangan dengan bantuan Tuhan. Kitapun demikian, kita hendaknya menjadi seseorang yang berharga. yang patut kita banggakan.
kapan Indonesia akan bangkit kembali? ketika para anak muda mau peduli dengan bangsanya sendiri, anak muda mau bersatu untuk menciptakan sesuatu yang bisa menjadi kebanggaan Indonesia. kenapa para pemuda? karna Bung Karno pernah mengatakan "Berikan Aku 10 Pemuda, Maka Akan Aku Taklukan Dunia Ini"
Semoga kita menjadi seseorang yang dapat dibanggakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar